Kebudayaan di pulau jawa sangatlah banyak, dan bervariasi. Terdapat ciri khas masing-masing di setiap daerah (Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur).
Ciri-ciri tari daerah dari Jawa Timur memiliki ragam gerak tang tegas, berwibawa dengan pandangan mata yang tajam, gerak tangannya patah-patah, langkah kakinya menapak kuat.
Raga gerak tari seperti ini nampaknya lincah, keras, dan ada sedikit gerak erotis seperti pada Tari Gandrung Banyuwangen. Ada pula kreasi baru seperti Tari Kang Potro yang mengadopsi gerak warok, namun lucu dan imitatif.
Tarian
1.
Jawa Timur
Ciri-ciri tari daerah dari Jawa Timur memiliki ragam gerak tang tegas, berwibawa dengan pandangan mata yang tajam, gerak tangannya patah-patah, langkah kakinya menapak kuat.
Raga gerak tari seperti ini nampaknya lincah, keras, dan ada sedikit gerak erotis seperti pada Tari Gandrung Banyuwangen. Ada pula kreasi baru seperti Tari Kang Potro yang mengadopsi gerak warok, namun lucu dan imitatif.
2.
Jawa
Tengah
Ragam gerak tari daerah Jawa Tengah memiliki gaya peragaan
yang berbeda antara Surakarta dan Yogyakarta. Di Surakarta ragam geraknya
dinamis dan lebih komunikatif sedangkan di Yogyakarta ragam geraknya terkesan
kaku, angkuh, serta berwibawa.
3.
Jawa Barat
Tari
daerah Jawa Barat identik dengan Tari Sunda. Geraknya untuk penari putri
lincah, energik, dan erotik. Gerakan pinggul dan pangkal bahu menjadi daya
tarik yang kuat, langkah kakinya cepat dan ringan. Sedangkan gerak yang
diperagakan penari putra banyak mengambil gerakan pencak silat.
Di daerah betawi,gerak penari putrinya lincah dengan lenggok-lenggokan badan dan ayunan serta seblakan selendangnya yang sangat khas. Di Cirebon, gerak tarinya terkesan patah-patah, lincah mengayunkan dengan menggunakan topeng.
Di daerah betawi,gerak penari putrinya lincah dengan lenggok-lenggokan badan dan ayunan serta seblakan selendangnya yang sangat khas. Di Cirebon, gerak tarinya terkesan patah-patah, lincah mengayunkan dengan menggunakan topeng.
Kuliner
a. Masakan dari Jawa Barat
1) Banyak menggunakan sayur-mayur mentah seperti
karedok atau sekadar lalap mentah yang disantap bersama sambal.
2) Sedikit pedas dan asam.
3) Dominan masakan yang terbuat dari ikan.
4) Contoh makanan khas dari Jawa Barat ialah
pepes ikan dan karedok.
b. Masakan Jawa Tengah
1) Bawang putih sering jadi bumbu dominan.
2) Banyak ditemukan masakan bersantan.
3) Rasa manis lebih disukai daripada rasa
lainnya.
4) Contoh makanan khas dari Jawa Tengah ialah
gudeg.
c. Masakan Jawa Timur
1) Banyak menggunakan terasi dan petis sebagai
pemberi rasa pada masakan.
2) Agak pedas.
3) Masakan banyak dimatangkan dengan cara
direbus, digoreng, dipepes, dan dibakar.
4) Contoh makanan khas dari Jawa Timur ialah
rujak cingur
No comments:
Post a Comment